Indahnya Misteri Lawang Sewu Semarang

Lawang Sewu adalah sebuah bangunan ex Kantor Kereta Api jaman Belanda yang penuh misteri. Tempat ini tambah misteri sejak adanya kisah uji nyali dari sebuah televisi swasta

Asiknya Virgin Beach Pulau Pari

Pulau Pari terletak di gugusan kepulauan Seribu. Terdapat sebuah pantai tersembunyi yang disebut Virgin Beach, amboiii

Kawah Bromo nan Kereeenn

Wisata sunrise di gunung Bromo yang sangat diminati wisatawan dalam dan luar Negeri

Kawasan Wisata Dieng

Selain kawah Dieng, Anda bisa juga menikmati candi-candi dan telaga warna nan indah.

Tebing Uluwatu

Berburu sunrise di tebing Uluwatu. Sebuah lokasi yang tidak hanya terkenal akan tari kecak dan puranya

Selasa, 29 Januari 2013

Kopi dan Kembung

Sepulang kantor saya sempat mampir ke sebuah kedai kopi baru di daerah Tebet. Tempatnya asik untuk ngopi sambil buka laptop alias kerja. Kira-kira satu jam sesudah  ngopi, saya lanjut pulang ke rumah. Di perjalanan saya merasakan perutnya tidak nyaman, rasanya seperti kembung. Benarkah kopi dapat menyebabkan perut kembung ?

Kopi mengandung zat yang berpotensi merangsang lambung untuk memproduksi asam lambung lebih banyak. Asam lambung yang berlebihan itulah yang biasanya menyebabkan terbentuknya banyak gas di dalam lambung sehingga perut terasa kembung.

Asam yang tinggi dapat disebabkan dari kualitas biji kopi yang kurang baik. Menurut Pak Widya Pratama dari Kopi Aroma Bandung, salah satu penyebab tingginya asam pada kopi adalah karena masalah penyimpanan biji kopi. Menurut beliau, semakin lama usia penyimpanan biki kopi, maka semakin berkurang kadar asam pada biji kopi tersebut. Di Kopi Aroma Bandung, penyimpanan kopi bahkan hingga 8 tahun !

Selain disebabkan kualitas kopi yang kurang baik, ternyata tingginya asam kopi dapat disebabkan oleh kebiasaan minum yang keliru. Kopi yang sudah diseduh sebaiknya harus segera diminum. Kopi yang tidak segera diminum (+/- 15 menit) akan menjadi teroksidasi. Dan biasanya kopi yang sudah teroksidasi ini menjadi lebih asam. 

Masih ada beberapa hal yang menyebabkan kopi menjadi peyebab kembungnya perut. Tapi semua dipicu oleh keasaman dari kopi tersebut, baik dari bijinya maupun prosesnya. Umumnya kopi instant relatif lebih asam. Namun sekarang mulai banyak kopi instant dengan keasaman rendah yang bersahabat dengan lambung Anda.

So, jadi saya teringat kembali , tadi saya asik bekerja dengan laptop sehingga kopi yang saya minum menjadi dingin dan sudah teroksidasi. Ditambah lagi bahwa  kopi yang saya minum adalah kopi instant yang umumnya lebih asam dari kopi biasa :-)

Kamis, 24 Januari 2013

Kopi Bis Kota di Djatinegara


Orang tua saya  penikmat kopi dan saya ingat dulu ibu saya selalu menyuruh saya membeli kopi dengan kemasan sampul coklat dengan merek Bis Kota di warung dekat rumah. Tahun 70an di kota Jakarta tidak banyak merek kopi dan saya kira Kopi Bis Kota adalah salah satu yang terenak di kelasnya. Semula saya pikir kopi ini sudah tidak ada lagi sejalan dengan hadirnya kopi-kopi instant seperti nescafe, top, torabika dan lain sebagainya. Ternyata Kopi merek Bis Kota (atau pernah dinama kopi Terompet)  masih tetap jualan walau produksi sudah tidak sebesar ketika masa jayanya di tahun 70an.

Anda bisa mendapatkan kopi legendaris ini di Jalan Pintu Pasar Timur no. 40 Jatinegara. Kopi yang banyak dibeli adalah kopi robusta 250 gram yang dikemas dengan bungkus kertas coklat.

Perhatikan kemasan kopi yang menggunakan sampul coklat, Logo dan tulisannya terjaga sejak saya kecil sepertinya. Tulisannya pun masih menggunakan tinta merah dan ejaan yang belum di sempurnakan, "Toko Sedap Djaja d/h Wong Hin. Kopi Wahid no 1 Bis Kota. Kopi pilihan dari Djawa jang paling baik terdjual dimana-mana warung. Tergiling dan terbungkus di Djl Pintu Pasar Timur 40. Perhatian, Tidak mempunyai cabang dan hati-hati barang palsu!"

Jadi kalo di Bandung ada kopi Aroma di jalan Banceuy, maka Jakarta juga punya kopi legendaris, yaitu Kopi Bis kota di Djatinegara. slurpppphhh

Selasa, 22 Januari 2013

Kedai Kopi Phoenam


Siapa bilang kopi yang nikmat harus dihasilkan oleh mesin espresso ala kopi-kopi barat seperti starbuck. Jika Anda penikmat kopi tradisional, Anda harus mencicipi kedai kopi yang satu ini. Namanya Kedai kopi Phoenam, kedai kopi legendaris asal Makassar.


Kopi phoenam memang amat melegenda di Kota Makassar. Pasalnya, sejarah kopi ini amat panjang, yaitu diawali langkah Liong Thay Hiong yang berkongsi dengan kerabatnya, Prof. Dr. Thay Phen Liong, membuka kedai kopi pada 1946. Nama “phoen am” sendiri memiliki arti ‘tempat persinggahan selatan’.

Rupanya, rasa kopi yang dijual di kedai ini langsung disukai warga Makassar sehingga berpuluh tahun setelah itu kenikmatan kopi tersebut menjadi masyhur di kota ini. Kemudian kedai kopi ini dikelola anak Liong Thay, bahkan saat ini sudah keturunan ketiga, yang kemudia memperkenalkan konsep waralab sehingga mampu  merambah kota Bandung, Jakarta, Palu, dan Surabaya.

Saya sendiri mengenal Kedai Kopi Phoenam , awalnya yang  di Wahid Hasyim. Kedainya sangat ramai dan cukup berisik karena banyak pengunjung layaknya warung kopi tradisional.Sebagai penggemar Starbucks, awalnya saya memandang sebelah mata kedai kopi ini. Kawan saya membisikkan, kalau kedai kopi ini sangat disukai JK (saat itu masih wapres RI). Hmm penasaran ...

Saya mencoba kopi susu Phoenam dan Roti goreng + kornet. Kopi disajikan dalam cangkir  dimana buihnya bak teh tarik tapi tidak mengurangi kekentalan kopinya. Ketika diseruput, khas kopi Indonesia sangat terasa.   Belum lagi roti goreng yang dibalut telur plus kornet yang sangat banyak di dalamnya.  Dan sumpah, sejak saat itu saya jadi ketagihan dengan 2 menu special ini.

Yang membuat saya makin ngefans berat dengan kopi Phoenam, sejak Mei 2012 kedai ini juga buka cabang di dekat rumah saya, yaitu  di Jl. K.H. Abdullah Syafi’ie Kav. 4, Terusan Casablanca, Tebet, Jakarta Selatan.  Konsep kedainya pun berbeda dengan yang di Wahid Hasyim, kedai kopi disini mengusung konsep cafe, klop deh buat saya.

Khusus yang di Tebet ini, banyak menu yang berbeda dari yang di Wahid Hasyim (saya baru mencoba dua kedai ini).  Untuk kopi,  sejumlah pilihan. Sebut saja, kopi phoenam spesial, kopi susu phoenam, dan kopi susu phoenam tipis. Sedangkan untuk kopi phoenam hitamnya bisa memilih kopi hitam phoenam spesial, kopi hitam phoenam, dan kopi hitam phoenam tipis (versi kopi susu/hitam phoenam dalam kadar yang kurang pekat dari aslinya). Tersedia pula kopi tubruk phoenam.

Selain andalan roti goreng kornet yang saya suka, banyak cemilan lainnya seperti  roti bakar, pisang bakar, asinan, kentang goreng, lumpia sayur, kroket, risoles, kue mangkok aren, aneka kue basah, dan sejumlah pilihan lain seperti peyek kacang atau emping manis pedas. Beragam jus buah atau minuman lain pun bisa jadi tambahan, misalnya jus alpukat, jambu merah, teh tarik phoenam, dan susu. Khusus kue mangkok aren, saya beri 2 jempol tuh. enak bangetttts.

Sedangkan untuk makan berats,  ada sajian buntut sapi (bakar, kuah, goreng), sup daging sapi, sup asam-asaman iga, atau soto banyumas. Selain itu, ada pula pilihan mi titi makassar dan kwetiau goreng (ayam, sapi, seafood). Ada juga nasi goreng, seperti nasi goreng merah makassar, nasi goreng bakar teri, atau nasi goreng ijo. Atau bisa juga nasi sapi lada hitam, nasi kari merah/hijau. Menu yang selalu saya pesan kalo mau makan berat, adalah nasi goreng bakar teri ...jempol banget buat saya !

Lucunya, sekalipun sudah ada makanan berat, mereka juga tetap menjual  mi instan. Ada mi goreng atau mi rebus yang boleh dipesan dengan tambahan telur ayam, kornet atau keju. Harga mi rebus/goreng ini hampir tak berbeda dengan harga di warung mi pinggir jalan

Soal harga, gak usah khawatir karena tidak akan menguras kantong. Harga kopinya cuman seperti tiga dari harga starbucks !


Senin, 21 Januari 2013

Foto Panorama pada IOS di iPhone 4S keatas


Ketika sedang berlibur ke Bali, saya mencoba fitur panorama pada iPhone 4S. Saya tak menyangka, ternyata cara membuatnya sangat mudah. Dengan fitur ini, kita dapat membuat foto-foto pemandangan alam, pemandangan gedung dan sebagainya dalam view panorama dengan jangkauan 240 derajat seperti gambar di bawah ini:



Caranya aktifkan saja aplikasi kamera pada iPhone Anda dan tap  pada Options button yang ada di bagian atas screen. Kemudian pilih panorama button.

Selanjutnya akan muncul instruksi di screen iPhone. Anda hanya perlu menggerakkan iPhone secara lambat dari kiri ke kanan. Pastikan tanda panah tetap berada di tengah garis.


Jika Anda bergerak terlalu cepat atau terlalu jauh dari tengah garis  maka akan muncul sebuah pesan di screen yang meminta Anda untuk memperbaiki gerakan pada iPhone. Panduan ini sangat membantu  untuk menghasilkan foto panorama yang baik.

Hasilnya  akan tersimpan dalam Camera Roll. Sebagai catatan, fasilitas mode panorama ini hanya  tersedia di IOS 6 dan hanya dapat dipakai pada camera iPhone 4S atau iPhone 5 saja.




Sabtu, 19 Januari 2013

Siapa yang pakai Wifi Anda ?

Di era Internet, saat ini hampir semua rumah  menggunakan wifi, termasuk di rumah saya. Bila sudah di rumah, maka semua perangkat mulai dari notebook, Blackberry, iPhone dan Mac mengakses internet via wifi. Hingga suatu hari, saya merasa kok akses internet menjadi lambat. Saya penasaran ingin tahu siapa saja yang mengakses internet di rumah kami. Eh tapi gimana caranya yah ?

Aha, saya menemukan tools kecil di app store untuk iPhone yang bernama FING. Tools ini dapat menampilkan perangkat apa saja yang terhubung di jaringan wifi Anda, termasuk informasi IP dan MAC Address, Nama perangkatnya. Semua hanya sekali klik saja dari iPhone, wow !


Saat ini FING tersedia juga di android, windows, OS X dan linux dan gratis.

Fitur lengkapnya , menurut situs resminya di www.overlooksoft.com/fing adalah sebagai berikut:
+ Discovers all devices connected to a Wi-Fi network. No limitation! 
+ Displays the MAC Address and up-to-date Vendor names. 
+ Customize names, icons and notes. 
+ Wake On LAN. Switch on your cable-connected devices.
+ History of all discovered networks. You can review and edit your past scans at any time, also offline. 
+ Checks the availability of Internet connection, reporting the geographic location of the ISP (Internet Service Provider).
+ Share a detailed report of any scan via email
+ Search devices by IP, MAC, Name, Vendor and Notes
+ In-app settings
+ Scans the open ports to find available services. It uses a fast engine that supports hundreds of well-known ports, that you can customize with your own
+ Translates IP addresses to its Domain Names, and reverse 
+ Works also with hosts outside your local network
+ Tracks when a device has gone UP or DOWN, keeping disconnected devices in the list.
+ Discovers NetBIOS names.
+ Supports identification by IP address. Allows to customize nodes hidden behind a network switch.
+ Can sort devices by IP, MAC, Name, Vendor, State, Last Change.
+ Free of charge, Free of Ads 

selamat mencoba !

Jumat, 18 Januari 2013

Virus di Smartphone

Saya pernah membeli notebook berbasis windows7 dan digunakan untuk keperluan sekolah anak saya. Belum ada sebulan sudah rusak karena diserang virus. Saya harus ke vendor untuk di reinstall dan diperbaiki. Kemudian saya membeli iPhone 4GS (tentu tanpa antivirus) dan hingga saat ini gadget saya tidak mengalami gangguan apa pun. Apakah ini dapat disimpulkan bahwa gadget atau smartphone relatif lebih aman daripada Notebook berbasis windows ?


Itu salah satu pertanyaan yang saya ajukan dalam acara Ngopi dengan Detikinet bersama para pakar IT, yaitu Alfons Tanujaya (Antivirus Specialist), Djatmiko Wardoyo (Marcomm Director Era Jaya) dan Lucky Sebastian (Gadget Enthusiasm) di Auditorium Bank Mega lt.3 JL. Kapten P. Tendean Kav 12 - 14A Jakarta Selatan pada hari Rabu, 16 Januari 2013 lalu. Ngopi atau Ngobrolin Seputar Isue IT ini dipandu oleh Reni Riswanda.

Kembali ke pertanyaan awal saya, para pembicara intinya menyampaikan bahwa tidak bisa serta merta disebutkan iPhone lebih aman dari notebook. Apalagi kalo dilihat bahwa trend serbuan virus di smartphone semakin meningkat dibandingkan perangkat komputer.

Sebenarnya saya sendiri sedikit rada kurang percaya bila iPhone bisa diganggu virus. Namun Alfons Tanujaya memberikan sample link yang bisa dicoba pengguna smartphone yang bisa membuktikan bahwa bila link ini dimanfaatkan, dapat mengambil informasi dari smartphone kita ke pihak yang tidak berwenang (virus like). saya pun mencoba link-nya:

http://www.vaksin.com/2013/0113/ussd/ussd.html

Jika dijalankan akan menampilkan informasi dari gadget kita ke layar. silakan Anda coba dari Blackberry, iPhone dan androids Anda. Sampai disini, lumayan menyadarkan saya bahwa tak ada gadget yang terhindar dari virus. di iPhone hasilnya sbb:



Lucky Sebastian menambahkan, bahwa iPhone memang relatif lebih aman daripada smartphone lainnya, terutama karena semua aplikasi yang diinstall, harus melalui satu pintu, yaitu appstore. sehingga semua aplikasi yang akan diinstall harus melalui pemeriksaan yang ketat.

Terakhir, Djatmiko Wardoyo, mengingatkan bahwa tidak perlu khawatir berlebihan terhadap gangguan virus. Harus percaya bahwa manfaat penggunaan smartphone lebih banyak manfaatnya.

Acara ini ditutup dengan pembagian aneka doorprize dan pembagian hadiah. Salah satu hadiahnya adalah untuk pertanyaan yang terbaik. Pertanyaan saya di atas, merupakan salah satu pertanyaan terbaik menurut penyelenggara dan mendapatkan 1 paket antivirus hehehee. Thanks Detikinet.

Selasa, 15 Januari 2013

Katulampa

Ketika saya kecil, saya tinggal di daerah Cikoko Pengadegan. Di daerah ini termasuk daerah rawan banjir. Salah satu parameter yang perlu di perhatikan ketika musim banjir tiba adalah ketinggian Bendung Katulampa di Bogor.

Bendung Katulampa mulai dioperasikan pada tahun 1911. Akan tetapi, pembuatannya sudah dimulai pada tahun 1889, setelah Jakarta, yang waktu itu masih bernama Batavia, dilanda banjir besar pada 1872. Banjir saat itu dikabarkan membuat daerah elit Harmoni ikut terendam air luapan Ciliwung.

Belanda membangun bendung di Katulampa dengan gtujuan untuk mengukur debit air Ciliwung yang akan mengalir ke Batavia. Hal itu dimaksudkan sebagai semacam sistem peringatan dini agar kemungkinan banjir bisa diketahui dan diantisipasi para pejabat tinggi pemerintahan Hindia-Belanda. Namun, tujuan lain pembangunan infrastruktur pengairan di Bogor bagian timur itu adalah untuk keperluan irigasi.

Di Katulampa, sebagian air Ciliwung dialirkan lewat pintu air ke Kali Baru Timur, saluran irigasi yang dibangun pada waktu yang sama. Dari Bogor bagian timur, sungai buatan itu mengalir ke Jakarta, di sepanjang sisi Jalan raya Bogor, melalui Cimanggis, Depok, Cilangkap, sebelum bermuara di daerah Kali Besar, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Air Kali Baru Timur dulu dipakai untuk mengairi sawah yang banyak terdapat di daerah antara Bogor dan Jakarta.

Sampai tahun 1990, areal persawahan di Bogor dan Jakarta masih banyak, yakni 2.414 hektar. Sekarang sawah hampir habis. Di Bogor dan Cibinong tinggal 72 hektar. Di Jakartta malah sudah tak da sama sekali

Fungsi irigasi Bendung Katulampa bisa dikatakan sudah berakhir akibat punahnya areal persawahan di Bogor dan Jakarta. Dengan begitu, fungsinya kini tinggal sebagai bagian dari sistem peringatan dini bahaya banjir bagi warga Jakarta.

Dari Katulampa, air Ciliwung mengalir selama sekitar enam jam untuk sampai di Depok, di pintu air Depok - pos pengukur ketinggian air. Dari sana, masih dibutuhkan waktu sekitar delapan jam lagi sebelum air kiriman dari Bogor tiba di Jakarta, di Pintu Air Manggarai. Tetapi, laju air juga tergantung pada ketinggiannya. Makin tinggi permukaan air, makin tinggi pula kecepatan alirannya.

Jika tinggi air Ciliwung sedah mencapai 80 cm, penjaga Bendung Katulampa langsung menetapkan status siaga IV dan wajib melaporkannya ke Jakarta. Ketinggian 80 cm menandakan debit air Ciliwung sudah cukup besar dan bisa mengakibatkan banjir di Jakarta.

Petugas Bendung Katulampa harus segera menginformasikannya karena dalam waktu enam jam, air besar di Katulampa itu akan tiba di Jakarta. Dan Jakarta akan makin tenggelam karena kiriman air dari Bogor bertemu dengan pasang naik air dari Bogor bertemu dengan pasang naik air laut di Teluk Jakarta dan guyuran hujan yang merata di lima wilayah Ibu Kota.

Sssstt Jakarta sekarang sedang siaga banjir, byurrr

*) referensi wikipedia

Sabtu, 12 Januari 2013

Pengalaman ber-GPS ke Dieng Bromo

Libur akhir tahun 2012 kami melakukan perjalanan darat ke Bromo dan Dieng. Bromo dan Dieng kebetulan merupakan tujuan wisata yang belum pernah kami kunjungi sebelumnya. Untuk menuju ke sana, kami hanya mengandalkan GPS yang ada di ipad, iphone dan gps di mobil kami.

Karena menurut informasi internet, maps-nya Apple belum bagus, maka di dalam ipad, kami gunakan google maps (versi ios sebelumnya). Kemudian di dalam iphone saya pakai maps-nya iphone yang sudah ios 6.  Kemudian di mobil Nissan Evalia , saya gunakan map yang ada di tape mobil saya. Kombinasi ketiganya, kami gunakan untuk menyusuri jalan menuju Dieng dan Bromo

GPS tersebut sangat membantu kami untuk memilih alternatif kota yang akan dilalui. Terutama karena dengan gps kita dapat memilih alternatif rute tujuan yang ditawarkan (mungkin lebih dari satu alternatif jalan) dan jarak tempuhnya.

Contohnya ketika dari Yogyakarta menuju Madiun. Kami diberi dua alternatif jalan oleh Google Maps yaitu Yogyakarta-solo-Sragen-madiun dengan jarak tempuh 178 km, 5 jam 7 menit. Alternatif lain adalah Yogyakarta-Solo-Tawangmangu-Madiun dengan jarak tempuh 162 km, 4 jam 54 menit.

Sementara oleh iphone diberi alternatif yang serupa tapi tak sama. Yogyakarta menuju Madiun. Kami diberi dua alternatif jalan oleh Google Maps yaitu Yogyakarta-solo-Sragen-madiun dengan jarak tempuh 181 km, 5 jam 49 menit. Alternatif lain adalah Yogyakarta-Solo-Tawangmangu-Madiun dengan jarak tempuh 188 km, 6 jam 21 menit.

Jadi menurut Google, jalur melalui Tawangmangu lebih dekat dari pada melalui Sragen. Sementara  menurut map Iphone malah sebaliknya. Waktu tempuhnya juga berbeda , mungkin karena algoritma kendaraan yang dipakai juga berbeda.

Faktanya kami melewati Jalan Yogyakarta-Solo-Tawangmangu-Madiun hampir 9 jam karena terkena macet di tawangmangu hahhaaa. Disamping itu jalanannya melintasi naik turun gunung. (ini lho rute yang dilalui oleh pak Dahlan Iskan ketika mobil listriknya mengalami kecelakaan)

Pengalaman seru lainnya adalah ketika kami tersasar di jalan menuju Gunung Bromo. Saat itu kami mencari kota Tosari dimana biasanya wisatawan yang akan naik ke Bromo berkumpul. Ternyata GPS memberikan alternatif rute yang tidak dapat kami lalui oleh kendaraan kami. Bayangkan, pukul 02.00 wib kami tersasar di jalan menuju Bromo. Tidak ada orang yang bisa kami tanyai kecuali maps GPS. dan apesnya lagi, ketika kami tersesat , signal HP nya lost. Akibatnya map-nya tidak berfungsi. Akhirnya kami terpaksa kembali ke kota terdekat dan menggunakan alternatif jalur lainnya (pasuruan).

Namun demikian, saya tetap acung jempol dengan GPS saat ini. Seingat saya 5 tahun lalu, saya pakai GPS yang ada di smartphone untuk pulang kampung ke Jawa Tengah, jalan di kampung saya masih belum terlihat. Sekarang sih sudah cukup bagus dan detail. bahkan jembatan desa pun terlihat.

Jadi , gak usah ragu menggunakan GPS yang ada, baik di iphone, BB, gps mobil. data-datanya cukup bisa diandalkan kok. Selamat berlibur !!!

Minggu, 06 Januari 2013

Family Trip 2013 - Bali


Beberapa kali ke Bali untuk urusan training dan bisnis. Tapi pasti berbeda bila ke Bali untuk berlibur bersama keluarga.  Anda akan menemukan hal yang tak sempat anda kunjungi atau anda perhatikan ketika ke Bali untuk bisnis

Selasa, 25 Desember 2012
Pukul 04:30 Kami berangkat dari rumah menuju Terminnal 3 Cengkareng.  Nyaris saja kami tertinggal pesawat. Pukul 06:00 wib pesawat AirAsia sudah takeoff ke Denpasar Bali. Tiba di Bali kami langsung masuk Hotel di kawasan Kuta Bali. Baek bener nih hotel, pukul 09:00 wita sudah boleh masuk kamar, padahal resminya checkin pukul 14:00 wita
Hari pertama di Bali, kami memilih bermain seharian di WaterBoom Park di jalan Kartika Plaza. Rasanya sudah hampir 15 tahun lalu saya tidak ke sana. Sekarang bersama anak-anak kami ke sana lagi. Permainan meluncur di waterboom yang sangat tinggi atau bersantai di ban mengikuti aliran aurs sungai buatan tetap mengasikkan.  Entah mengapa, kali ini hampir seluruh pengunjungnya kok Bule-bule yang. Saya merasa jadi manusia minoritas. Dan karena bule, hampir semua wanita menggunakan bkin yang wow hahahha

Tebing Uluwatu

Rabu, 26 Desember 2012
Pagi-pagi saya berjalan kami mengelilingi pantai kuta-hardrock-beachwalk dan kembali ke kamar. Kemudian
Pukul 10:00 wita kami mulai wisata seputar Bali. Tujuan pertama adalah wisata water sport di Tanjung Benoa. Kami sempat bermain flying fish dan naik kapal dengan waterglass di bawahnya melihat keindahan bawah lautnya. Dengan kapal tersebut juga kami mengunjungi Pulau penyu.
Pukul 12:00 kami lanjut ke Garuda Wisnu Kencana dengan makan siang sebelumnya di kantin.Wisata utama disini adalah foto-foto di antara batu-batu besar dan patung GWK tentunya (patung yang belum jadi tapi udah banyak yang mengunjungi hehehe).  Dari sana kami melanjutkan ke Pantai DreamLand yang menurut kami kok jadi semakin kotor dan tidak terurus yah (pantai dan sekitarnya). Tidak berlama-lama
Menjelang senja, kami berburu sunset di Uluwatu. Masuk ke kawasan kami di hadang pasukan monyet yang mebuat kami terpaksa menyewa guard. Kali ini kami sangat menikmati keindahan uluwatu dengan jurang dan pura ditepi jurangnya. Tidak mendapat sunset, kami langsung menuju jimbaran untuk santap malam di tepi pantai. Acara hari ini diakhiri di toko oleh-oleh Krisna hingga larut malam (buka 24 jam)

Kamis, 27 Desember 2012
Pagi-pagi saya berjalan seputar kuta. Melihat hotel Itune dan Fave hotel , yang katanya hotel murah tapi bagus di kuta (backpaker). Kemudian lanjut ke monumen Bom Bali dan kembali ke hotel
Acara selanjutnya hanyalah istirahat di hotel dengan berenang. Sore kami ke pantai kuta untuk melihat sunset tetapi sayangnya mendung.  Sampai di hotel, kami melanjutkan berenang malam hari.

Jumat, 28 Desember 2012
Pagi hari kami berjalan-jalan di sepanjang pantai kuta bermain air laut. Kemudian melihat pasar tradisional  di kuta dan lanjut breakfast di hotel . Selesai breakfast kami langsung ke bandara dan kembali ke Jakarta. Eh bandara Ngurah rai lagi di perluas, jadi jalannya agak jauh saja ke terminal barunya.  Lebih nyaman sih bandara barunya.

Family trip 2013 - Dieng Bromo


Liburan tahun baru 2013 kali ini kami memilih liburan di dalam negeri dengan mengunjungi Kawah Dieng di Wonosobo dan Kawah Bromo di Probolinggo Jawa timur. Sebuah perjalanan darat dengan menggunakan Nissan Evalia 2012. Sekalian test drive kendaraan baru hehe.Kami berangkat pada hari minggu 30 Desember 2012 dan kembali ke Jakarta pada 4 Januari 2013 dengan melalui rute sepanjang 1783,9 km.

Minggu 30 Desember 2012
Berangkat pukul 6.00 wib menuju Jawa tengah dengan tujuan Semarang. Di temgah jalan kami mengubah rute menjadi ke Purwokerto dan langsung ke Wonosobo. Kami mengubah tujuan Kawah Dieng menjadi tujuan pertama (semula tujuan akhir).
Masuk kota Wonosobo kami di hadang hujan lebat. Dengan mengandalkan internet, kami  menemukan hotel tua yang keren, namanya hotel Kresna yang berlokasi di dekat alun-alun  kota Wonosobo. Pukul 20.00 wib kami masuk kamar dan mandi. Pukul 21:00 wib kami sempet keluar  hotel mencari makan. Di kota dingin ini banyak sekali yang menjual bakso dan kami memilih mengisi perut malam ini dengan Bakso.

Senin 31 Desember 2012
Pukul 6.00 wib kami berputar-putar menikmati indahnya alun-alun Wonosobo. Pemandangannya  alun-alun berlatar belakan gunung kembar , hmm gunung apa yah ? Sepertinya gunung sindoro-sumbing.
Pukul  08:00 wib kami breakfast di hotel sementara anak-anak kami bermain di kolam renang yang sangat dingin. Byurrr
Pukul 10:00 wib kami melanjutkan perjalanan wisata kami yang pertama, Taman Wisata Kawah Dieng.  Membutuhkan kurang dari 1 jam kami tiba di kawasan Dieng. Kami langsung menuju kawasan candi Semar dkk. Hujan turun. Perjalan selanjutnya ke Kawah Dieng yang indah. Sampe juga kami ke kawah dieng. Karena sudah semakin sore, kami langsung ke Jogjakarta tanpa sempet ke lokasi wisata lain di Dieng seperti Danau Telaga Warna dan lain-lain
Pukul 21:00 wib kami sampai di Jogjakarta dan menginap di rumah family. Tahun baru kami meilih tinggal di rumah dan melewatkan dengan ditemani hujan.

Selasa 1 Januari 2013
Pukul 10.00 wib kami langsung menuju Bromo. Jalan yang kami lalui adalah jalur Jogja-solo-Tawangmangu-Sarangan-Magetan-Jombang-Pasuruan-Tosari. Nisan Evalia kami ngos-ngosan di tanjakan Tawangmangu-Sarangan. Lalu dengan mengandalkan GPS, akhirnya kami tiba di Tosar, tempat penginapan sebelum naek ke Bromo. Kami tiba pukul 03.00 wib pagi, karena terkena macet di tawamangu dan dihajar hujan lebat sepanjang perjalanan

Rabu 2 Januari 2013
Pukul 10:00 wib kami bergerak ke Bromo. Sengaja rada siang biar agak kosong dan bisa bebas memotret  (alias gak ngejar sunrise). Dengan hard-top sewaan kami menuju pananjakan tempat  melihat sunrise. Suasana sangat berkabut dan sepi (sudah bukan jam sunrise kan hehhee).  Sesudah dari lokasi sunrise dimana kami melihat indahnya gunung bromo, kami menuju kawah dengan perjalanan melintasi padang pasir. Sayangnya saat itu hujan turun, sehingga pasirnya rada basah. Kami tak memiih jalan ke kawah dan hanya foto di bawah saja dan disekitar pura (karena membawa anak-anak kecil, rasanya sulit mengajaknya menuruni kawah)
Pemandangan di Bromo sangat menakjubkan
Pukul 14:00 wib kami kembali ke Jombang dan berisitirahat. Tiba di Jombang pukul 18:00 wib bersama dengan hujan lebat. Lalu tepat pukul 22:00 wib kami berangkat menuju semarang. Rute yang kami ambil adalah Jombang-Madiun-Sragen-Solo-Salatiga-Semarang

Kamis 3 Januari 2013
Pukul 08:00 wib kami masuk kota Semarang dan langsung mampir ke  SimpangLima dan McD jalan Pandanaran. Disana  kami tak lupa membeli oleh-oleh Ikan Bandeng Presto yang terkenal . Jelang tengah hari kami menuju onnjek wisata Lawang Sewu. Nah lho, inilah objek wisata misteri dimana kami melihat-lihat gedung tua dengan banyak pintu. Salah satu yang kami kunjungi di komplek gedung tua itu adalah penjara bawah tanah dimana pernah dipakai Uji Nyali dari sebuah Televisi Swasta. Cukup menyeramkan tapi layak di kunjungi
Pukul 14:00 wib kami melanjutkan perjalanan menuju pekalongan dan istrirahat sejenak.
Pukul 19:00 wib kami berangkat dari pekalongan non-stop ke Jakarta.

Jumat 4 Januari 2013
pukul 03:00 wib Dengan penuh kantuk, kami tiba di jakarta  dengan selamat pada pukul. Melelahkan tapi super seru.