Indahnya Misteri Lawang Sewu Semarang

Lawang Sewu adalah sebuah bangunan ex Kantor Kereta Api jaman Belanda yang penuh misteri. Tempat ini tambah misteri sejak adanya kisah uji nyali dari sebuah televisi swasta

Asiknya Virgin Beach Pulau Pari

Pulau Pari terletak di gugusan kepulauan Seribu. Terdapat sebuah pantai tersembunyi yang disebut Virgin Beach, amboiii

Kawah Bromo nan Kereeenn

Wisata sunrise di gunung Bromo yang sangat diminati wisatawan dalam dan luar Negeri

Kawasan Wisata Dieng

Selain kawah Dieng, Anda bisa juga menikmati candi-candi dan telaga warna nan indah.

Tebing Uluwatu

Berburu sunrise di tebing Uluwatu. Sebuah lokasi yang tidak hanya terkenal akan tari kecak dan puranya

Minggu, 17 November 2013

Pengantar Barista

Jika Anda penikmat kopi, maka istilah Barista bukanlah sesuatu yang asing di telinga Anda bukan ? Kata "barista" berasal dari bahasa Italia yang berarti "pelayan bar" (wikipedia). Barista adalah sebutan untuk seseorang yang pekerjaannya membuat , meracik dan menyajikan kopi berkualitas kepada pelanggan. 

Jadi jika Anda ke kedai kopi seerti Starbucks, maka yang membuatkan Anda secangkir minuman kopi berbasis espresso adalah barista. Sedemikian sulitkah membuat kopi sehingga harus ada sekolah untuk menjadi barista ? bukan kan membuat kopi instant hanya menyobek sachet dan menuangkan ke gelas plus air panas ?

Membuat kopi yang berkualitas tentu saja tidak asal buat. Ada ketentuan dan aturan yang harus diperhatikan bahkan mulai dari memilih biji kopi di ladang kopi yang akan di racik nanti di depan pelanggan. Barista yang baik memiliki kemampuan dari seluruh rantai proses kopi mulai dari benih hingga menjadi segelas kopi yang dihidangkan di depan Anda. Sedemikian rumitnya  sehingga diselenggarakan berbagai kejuaran Barista baik ditingkat lokal maupun internasional. 

Tertarik ingin menjadi barsta ? mulailah dengan membaca materi presentasi Barista yang kami buatkan buat Anda. Selamat membaca pada artikel berikut ini Pengantar Barista


Mengenal Tingkat Kematangan Steak

Hampir dipastikan bahwa orang Indonesia lebih banyak memilih steak dengan tingkat kematangan yang well-done alias matang banget. Bisa jadi bukan karena suka yang well-done, tetapi kebanyakan karena gak ngerti pilihan lain selain well-done .
Di sebuah resto steak local, saya membaca penjelasan singkat yang bagus dishare untuk menambah wawasam kuliner Anda.  Berikut ini tingkat kematangan steak dan ciri-ciri yang perlu Anda ketahui, dimulai dari yang “setengah matang” hingga “matang ” :
- Rare (Red, cool center)
- Medium rare (Red, warm center)
- Medium (Pink, hot center)
- Medium well ( Pink, hot center)
- Well-done (No pink, hot center)
Orang Indonesia lebih suka memilih steak yang dipanggang dengan well-done. Karena bila tidak well-done dianggapnya tidak matang alias tidak higienis. 
Orang Bule biasanya lebih suka  memilih steak yang di panggang dengan tidak well-done. Menurut mereka, semakin matang daging di panggang, maka akan semakin kehilangan citarasa daging itu sendiri. Di negara asal mereka, proses pengolaahan daging mentah sudah sangat higienis.
Dengan penjelasan singkat di atas, Itu sebabnya menjadi sangat penting memilih resto steak yang menyediakan daging yang segar dan higienis untuk bahan steak.